Saat ini banyak anak muda yang sudah memahami akan pentingnya sebuah usaha. Mereka tidak hanya menghambur-hamburkan uang, namun sudah mulai melirik bagaimana caranya agar uang mereka dapat menjadi berlipat ganda. Salah satu usaha yang sedang giat ditekuni anak milenial adalah Start up. Mereka memberanikan diri untuk membuka usaha rintisan tersebut. Start up sendiri merupakan sebuah perusahaan yang baru masuk dengan berada dalam fase pengembangan atau penelitian dalam menemukan target pasar akan produk mereka.
Apa saja unsur yang memenuhi sebagai Start up?
1. Founder atau pendiri
Yaitu orang yang dari awal memiliki ide bisnis tersebut sampai dengan mendirikan perusahaan. Sedangkan co-founder merupakan orang yang bekerja sama dengan founder dalam menjalankan bisnis, menyusun perencanaan, dan pendanaan.
2. Investor atau pemilik dana
Yaitu orang yang bersedia mendanai untuk jalannya usaha . Semakin tinggi level pendanaan maka semakin besar pula peluang Start up tersebut. Pada tahap ini sangat penting bagi perusahaan Start up, karena harus meyakinkan para investor agar bersedia menanamkan modal mereka kepada usaha kamu. Ada 3 tahap dalam pendaanaan perusahaan Start up, yaitu :
a. Bootstraping, yaitu pendiri Start up harus menggunakan semua sumber daya yang mereka miliki karena tidak dengan mudah semua investor mau begitu saja mengucurkan dananya untuk sebuah usaha rintisan.
b. Seedfunding, yaitu pendanaan tahap awal yang diterima oleh pendiri. Biasanya pendanaan awal ini akan digunakan untuk membuktikan bahwa ide bisnis mereka dapat berjalan, diterima oleh masyarakat, dan membuahkan hasil. Sehingga hal tersebut dapat digunakan untuk mencari pendanaan lagi pada tahap selanjutnya.
c. Seri A, B, C... Funding, yaitu level pendanaan selanjutnya setelah seed. Para perintis usaha akan mendapatkan pendanaan yang jauh lebih besar dari para venture capital. Nantinya venture capital ini akan mendapatkan keuntungan lewat saham yang diberikan kepada mereka. Hal ini sebagai timbal balik atas investasi yang telah dilakukan.
Apa saja usaha rintisan yang sudah ada di Indonesia?
- Ruang guru, layanan pendidkan berbasis teknologi, oleh Muhammad iman usman.
- Modalku, layanan fintech untuk pinjaman modal UKM, oleh Reynold Wijaya dan Iwan Kurniawan.
- Bukalapak, layanan berbelanja berbasis digital, oleh Ahmad Zaky.
- Tokopedia, layanan berbelanja berbasis digital, oleh William Tanuwijaya.
- AugMI, layanan biomedical, oleh Fransisca Handiwidjana. Dsb.
Untuk ulasan hal inspiratif lainnya, silahkan follow Bisnika (TCT)
