Ada berbagai metode yang dilakukan investor maupun trader dalam proses berinvestasi. Salah satunya adalah investor yang menganut aliran value investing. Aliran ini memiliki ciri khas yakni dengan membeli saham di bawah harga wajarnya. Kemudian nantinya saham akan dijual saat harganya sudah mulai naik di harga wajarnya.
Bisakah seperti itu? Tentu saja! Kalau dalam kehidupan sehari-hari value investing biasa kita temui saat ibu-ibu melakukan tawar menawar dalam membeli barang. Tentu saja ibu-ibu akan menawar dengan harga terendah sampai barang yang diinginkan menjadi miliknya.
Memahami konsep value investing

Perlu dipahami dalam value investing seorang investor tidak akan tergesa – gesa untuk membeli saham. Meskipun saham itu sudah lama kamu incar dan benar-benar menarik di mata kamu.
Sebaliknya, sesuai dengan konsep ini kamu diajarkan untuk membeli saham di saat yang tepat. Yakni pada nilai yang benar-benar murah agar keuntungan yang didapatkan bisa maksimal.
Dalam praktiknya, investor yang menjalankan value investing terletak dalam bagaimana pemahaman investor tentang value. Serta seberapa besar kesabaran kita untuk menunggu dan memiliki saham dalam waktu yang lama.