Perusahaan dengan kapitalisasi pasar terbesar menjadi pendongkrak ekonomi suatu negara terutama pada perdagangan Bursa. Perusahaan besar juga diyakini memiliki kinerja yang baik sekaligus investor dapat mempercayakan modalnya pada perusahaan besar tersebut. Selain itu Perusahaan besar dikenal memiliki banyak aset daripada kewajiban. Berikut beberapa perusahaan terbesar di Indonesia.
5 perusahaan terbesar di Indonesia

Gudang Garam Tbk
Perusahaan pertama yaitu Gudang Garam Tbk. Perusahaan dengan kapitalisasi pasar sebesar 105,87 triliun rupiah bergerak sebagai produsen rokok kretek terkemuka yang identik dengan Indonesia yang merupakan salah satu sentra utama perdagangan rempah di dunia. Dengan total penduduk sekitar 266 juta jiwa, Indonesia merupakan pasar konsumen yang besar dan beragam dengan presentase perokok dewasa yang signifikan yakni 66 persen laki – laki dewasa di Indonesia diperkirakan adalah perokok.
Gudang garam listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 27 Agustus 1990 dengan harga Initial Public Offering (IPO) sebesar 10,250 per lembar saham. Harga saham per 29 September 2021 mencapai angka 31,325 per lembar saham meski sempat mengalami penurunan.
Bank Central Asia
Perusahaan dengan total aset mencapai 870 triliun rupiah juga masuk dalam jajaran perusahaan terbesar di Indonesia. PT. Bank Central Asia Tbk bergerak dalam bidang usaha bank konvensional. BBCA listing di Bursa Efek Indonesia pertama kali dengan harga 1,400 per lembar saham dengan harga per 29 September 2021 mencapai 32,800 per lembar saham.
Investor jangka panjang sangat menyukai saham BBCA, hal ini dikarenakan perusahaan memiliki kinerja yang baik didukung dengan finansial yang stabil. BBCA juga rutin membagikan dividen bagi para investornya.