Prudential kantongi pendapatan premi dan kontribusi Rp22 triliun di 2022

- Kamis, 11 Mei 2023 | 16:01 WIB
Logo Prudential (The Straits Times)
Logo Prudential (The Straits Times)

Bisnika - PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) dan PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah) mencatatkan pertumbuhan double digit di 2022. Hal ini berdasarkan pada total pendapatan premi dari bisnis baru yang tumbuh sebesar 13 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Kedua perusahaan secara gabungan juga mencatatkan total pendapatan premi dan kontribusi, total aset, dan total aset investasi.

Secara rinci total pendapatan premi dan kontribusi sebesar lebih dari Rp22 triliun, total aset lebih dari Rp67 triliun, dan dipercaya mengelola dana investasi terbesar di industri yang tercermin dari total aset investasi lebih dari Rp61 triliun.

Baca Juga: Erajaya Active Lifestyle hadirkan drone DJI Mavic 3 Pro di Indonesia, harga mulai Rp33 jutaan

Perlindungan kepada nasabah dan peserta, diwujudkan berupa pembayaran klaim dan manfaat untuk Prudential Indonesia sebesar Rp16,6 triliun atau sekitar Rp45 miliar per hari, dan Rp1,7 triliun (Rp1 triliun untuk Klaim Dana Tabarru dan Rp0,7 triliun untuk Klaim Manfaat Investasi), atau sekitar Rp4,6 miliar per hari dibayarkan berdasarkan prinsip tolong menoloh antar peserta dari Prudential Syariah.

Hal ini didukung oleh tingkat kesehatan perusahaan yang salah satunya tercermin dari tingkat solvabilitas Prudential Indonesia sebesar 520%, tingkat solvabilitas Prudential Syariah dari Dana Tabarru mencapai 249%, dan tingkat solvabilitas Prudential Syariah dari Dana Perusahaan mencapai 2.809%, dan seluruh tingkat solvabilitas kedua perusahaan jauh di atas ketentuan regulator, yaitu 120%.

"Kami bersyukur Prudential Indonesia dan Prudential Syariah terus diberikan kepercayaan oleh masyarakat Indonesia, berkat inovasi yang kami hadirkan bagi nasabah dan masyarakat Indonesia, sebagai komitmen guna memberikan solusi akan kebutuhan nasabah yang terus berubah," kata Michellina Laksmi Triwardhany alias Dhany, President Director Prudential Indonesia, dalam keterangan yang diterima Bisnika, dikutip 11 Mei 2023.

Baca Juga: Fintech lending tumbuh positif, pelaku industri dorong akses pendanaan produktif dan literasi keuangan

Selain menjadikan inovasi sebagai tulang punggung perusahaan agar tetap dapat memberikan dukungan bagi nasabah dan masyarakat Indonesia hingga ke masa depan, Prudential Indonesia dan Prudential Syariah juga didukung oleh tenaga pemasar profesional.

Dhany melanjutkan dan mengatakan bahwa tenaga pemasar memiliki peran yang semakin penting sebagai ujung tombak perusahaan dalam melayani nasabah. 

"Profesionalisme dan kualitas mereka, terus kami perkuat dengan berbagai pelatihan yang jumlahnya mencapai 30 jam per tahun untuk setiap tenaga pemasar," tambahnya.

Baca Juga: Bridgestone EMSA dan SULP jadi ban resmi truk Mercedez Benz Axor Euro 4

"Dengan mempertahankan kualitas ini, Prudential Indonesia berhasil meraih urutan pertama dalam keanggotaan Million Dollar Round Table (MDRT) Indonesia dengan 980 tenaga pemasar profesional," lanjutnya lagi.

Lebih dari itu, guna lebih mendorong pertumbuhan industri dan ekosistem syariah, Prudential Indonesia menjadi perusahaan joint venture pertama yang melakukan spin off unit usaha syariah menjadi entitas baru, yaitu PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah) pada April 2022.

Halaman:

Editor: Dion Yudhantama

Tags

Terkini

X