Peningkatan angka pengangguran yang cukup besar di Indonesia akibat corona virus yang masih belum usai membuat oknum-oknum nakal memanfaatkannya untuk menyebar lowongan kerja palsu. Salah satunya yang baru saja terjadi dalam waktu dekat ini adalah penipuan lowongan kerja palsu cucu usaha Pertamina.
Tentu saja pamor perusahaan BUMN membuat pemasangan lowongan kerja palsu ini mendapatkan tanggapan positif di masyarakat. Iming-iming mendapatkan kerja dengan gaji yang menggiurkan, lowonan kerja palsu ini juga mewarkan keuntungan kepada pelamarnya.
Nama perusahaan PT Patra Badak Arun Solusi (PBAS) yang tidak lain merupakan Subsidiary PT Pertamina Patra ini dipakai oleh sejumlah oknum untuk mengeruk kekayaan korbannya. Melalui iming-iming penawaran kerja sama dan lowongan kerja, mereka meminta sejumlah permintaan dana kepada calon karyawan. Yang berupa uang transferan, permintaan sponsorship, hingga permintaan fee sebagai bentuk iming-iming bantuan yang akan diberikan oleh PBAS. Bukan hanya itu, penipu juga meminta dana partisipasi dengan dalih akan menyelenggarakan seminar/lokakarya/undangan lainnya kepada korban.
Mendapatkan pengaduan dari masyarakat
Syukurnya modus penipuan ini segera terungkap. Pihak PT Patra Badak Arun Solusi (PBAS) segera mengetahui kedok penipu palsu ini setelah mendapatkan pengaduan dari masyarakat. Penipu melancarkan aksinya dengan membuat postingan-postingan lowongan kerja melalui akun instragram @patrabadakarunsolusi.career.
Agar lebih meyakinkan, penipu menggunakan proses recrutment melalui google form yang ditautkan melalui bio instagram @patrabadakarunsolusi.career. serta memintakan kepada pelamar sejumlah dana dengan alasan yang berbelit-belit.
