Diskon PPnBM atau Pajak Penjualan atas Barang Mewah akan diperpanjang, bahkan permanen. Pemerintah tetap akan menjalankan relaksasi yang sudah diberlakukan sejak April 2021.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang mengatakan, diskon PPnBM dapat diberlakukan secara permanen. Dengan syarat utama produk mobil atau otomotif yang diproduksi dan dijual mempunyai kandungan lokal sedikitnya 80 persen.
Tentu saja, penikmat diskon PPnBM akan menyusut dari 36 mobil menjadi 11 mobil saja. Sebelumnya, insentif diberikan untuk mobil-mobil dengan kandungan lokal 60 persen.